Subscribe Twitter Facebook

Wednesday, 4 June 2008

Rindu

Sebuah lonceng yang berdentang
Manakala kesunyian menghadang
Yang slalu memainkan ritme kerinduan
Dan selalu menginginkan engkau datang

Rindu bagai mentari
Yang datang dipagi hari
Memberi kehangatan
Sesekali sengatan

Atau..
Rindu bagai bulan
Yang datang dengan malu-malu
Memayungi malam dengan sinar temaram
Dan aku tetap menginginkan engkau datang.

0 comments:

 
Powered by Blogger