Subscribe Twitter Facebook

Saturday 1 January 2011

Ku Telusur Sepi


Ada bayang yang mengusik hari

Ada jiwa yang memanggil sunyi

Ada hati yang bertaut mimpi

Ada..diri meringkuk sunyi

Namun tiada asa yang terpatri

Indah yg dulu pernah kau tawarkan

kini berevolusi menjadi mimpi buruk

Sesal tiada lagi kan berarti

Air mata darah pun takkan mampu merubah segalanya

entah..apa lagi yg mampu ku rangkai

kata..tak bisa ku jadikan kalimat

kalimat tak mampu ku jadikan puisi

segalanya hancur..

imajinasi tlah enggan bersmayam dlm keheningan

yg dengan susah payah ku ciptakan

Biar,ku telusur sepi merangkai mimpi

Berharap jiwa baru kan terlahir di tahun baru




Reporter Unpad Raih Prestasi di SEAMEO-Australia Press Award 2010

Laporan oleh: Marlia

[Unpad.ac.id, 20/01/2011] Karya salah seorang reporter tim Unpad News & Information Center (UNIC) UPT Humas Unpad, Eka Bahtera, terpilih menjadi salah satu dari The Top 14 Articles pada ajang SEAMEO-Australia Press Award 2010 yang digelar oleh The Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO). Karya tersebut berjudul “Konsep Panti Asuhan Tidak Efektif Bagi Perkembangan Anak?” atau yang dalam judul bahasa Inggrisnya Are Orphanages No Longer Effective for Child Development?”.

Eka Bahtera (Foto: Tedi Yusup)*

Ajang kompetisi ini telah berlangsung selama 10 tahun dan diikuti oleh para jurnalis dan komunikator pendidikan se-Asia Tenggara. Pada penyelenggaraan SEAMEO-Australia Press Award kali ini, panitia mengambil tema “Innovation in Education”. Tema ini mendukung komitmen SEAMEO untuk meningkatkan kerjasama regional di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan di Asia Tenggara sejak berdirinya di tahun 1965.

Menanggapi prestasi yang diraihnya tersebut, Eka yang ditemui di Ruang UNIC UPT Humas Unpad, Gedung 1 Unpad, Jln. Dipati Ukur No. 35 Bandung, Rabu (19/1), menjelaskan bahwa ia merasa sangat bangga dan tidak menyangka artikelnya akan terpilih pada ajang tersebut. “Saya merasa sangat senang dan tidak menyangka tulisan saya lolos. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua teman-teman di tim UNIC UPT Humas Unpad, karena tanpa bantuan teman-teman saya belum tentu bisa lolos,” jelas alumni Jurusan Jurnalistik Ekstensi Fikom Unpad 2007 ini.

UNIC UPT Humas Unpad merupakan tim yang mengelola materi informasi dan berita terkait Unpad. Tim ini antara lain mengelola website Unpad di alamat www.unpad.ac.id, mengelola layanan electronic customer care melalui social media facebook.com/unpad dan twitter.com/unpad, serta mengelola penerbitan untuk kalangan internal berupa majalah Gentra dan Unpad e-Zine.

Karya yang ditulis Eka tersebut pernah dipublikasikandi www.unpad.ac.id pada 12 November 2010 lalu. Tulisan itu merupakan liputan kegiatan bertema “Optimalisasi Peran Pekerja Sosial dalam Melindungi Anak Indonesia Melalui Perencanaan Permanensi” yang dilaksanakan oleh FISIP Unpad di Jatinangor.

Prestasi ini tak urung mendapat apresiasi dari Kepala UPT Humas Unpad, Weny Widyowati S.Sos., M.Si. Saat ditemui di ruang kerjanya, Weny menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan Eka dalam ajang tersebut. “Selamat atas keberhasilan Eka, salah seorang anggota tim UNIC UPT Humas Unpad. Walaupun bukan juara pertama, tapi sudah diakui di tingkat ASEAN. Semoga ini menjadi motivasi bagi yang lain, walaupun dengan berbagai keterbatasan, tapi masih bisa meraih prestasi,”ujarnya.

Weny juga menyampaikan bahwa UPT Humas Unpad mendapat informasi tentang ajang tersebut cukup mendadak, bahkan nyaris batas akhir penutupan pendaftaran. Akan tetapi ia berterima kasih kepada pihak Pembantu Rektor V Unpad yang telah memberi kesempatan berpartisipasi pada ajang tersebut. “Kedepannya, bila ada para penulis dari fakultas yang mengikuti kompetisi tersebut, Humas Unpad akan memfasilitasi sehingga Unpad bisa mengirimkan lebih banyak peserta,” tambahnya.

SEAMEO-Australia Press Award 2011 ini diikuti oleh 11 negara anggota SEAMEO. Penilaiannya tertuju pada keunggulan dalam jurnalisme meliputi dampak, orisinalitas, detail dan substansi pelaporan, dan relevansi pendidikan dan Asia Tenggara. Kali ini yang berhasil menjadi juara adalah Melclaire Delfin dari Filipina. Selain itu, ada beberapa penulis dari Thailand, Kamboja, Malaysia, dan Indonesia yang turut terpilih dalam The Top 14 Articles pada ajang tersebut. Informasi lebih lanjut tentang ajang tersebut dapat diakses di http://www.seameo.org/. (eh)*
Sebelumnya

* Pembangunan Gedung Rektorat di Jatinangor Siap Masuki Tahap Dua
* Menggali Info Penting Penelitian Melalui Refworks dan COS
* Nantikan Keunikan Duet Ubun Kubarsah – Ganjar Kurnia di Syair Keur Syiar


Sesudahnya

* Panitia Perpanjang Pengisian Biodata Online SNMPTN Jalur Undangan Hingga 15 Maret 2011
* Semuel Samson, “Unpad Kampus Pertama di Indonesia yang Bekerja Sama dengan Kampus di Serbia”
* Unpad dan P4TK Tandatangani MoU Program Peningkatan Vokasi Berkelanjutan

0 comments:

 
Powered by Blogger